Nabi pun Bisa Marah

Buku ini tidak mengajarkan bagaimana untuk tidak marah. Tetapi mengajak untuk mengenali diri sendiri, besarnya potensi diri setiap manusia dalam mengendalikan marah. Sebab sifat marah tidak saja dapat merusak berbagai sendi kehidupan manusia, merusak iman, memutuskan silaturahim, putusnya hubungan dengan masyarakat, tetapi juga dapat menimbulkan berbagai penyakit. Lebih menakutkan lagi adalah mendapat murka Allah swt. Na’uzubillahi min dzalik. Bisa dikatakan bahwa marah adalah virusnya jiwa, bukan virus raga. Namun, dampaknya juga berbahaya bagi raga, tubuh akan lebih sehat ketika seseorang lebih suka menahan marah daripada melampiaskannya.