Perannya begitu besar dalam peradaban Islam Melayu-Nusantara sepanjang abad ke-18. Ia berhasil mengawinkan tasawuf akhlaqi al-Gazali dan tasawuf falsafi Ibn ‘Arabi dengan sempurna sekali. Kitabnya tentang jihad menjadi rujukan para mujahid Aceh dalam prang sabi menentang Belanda. Ia juga menyurati raja-raja Nusantara untuk mengobarkan jihad sabilillah terhadap penjajah. Namun, data-data sejarah yang terbatas membuat kisah hidupnya hanya berujud fragmen-fragmen yang tak tuntas. Siapakah sebenarnya Syaikh Abdus-Samad al-Palimbani yang disebut-sebut sebagai sufi “paling ensiklopedis” sepanjang sejarah Melayu-Nusantara itu? Bagaimana kelengkapan kisah hidup sang penulis Hidâyat al-Sâlikîn dan Sayr al-Sâlikîn ini dari lahir hingga wafatnya? Buku ini berhasil mengetengahkan data-data baru tentang Syaikh Abdus-Samad al-Palimbani yang selama ini belum tersentuh oleh kajian-kajian sebelumnya.
Jumlah Halaman | 174 |
Penulis | Mal An Abdullah |
ISBN | 602-8995-06-1 |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Pustaka Pesantren |
Stok Buku | 0 / |