SATU hal yang takkan mungkin kita elak adalah nostalgia. Kata
Almarhum Slamet Effendy Yusuf, wakil ketua umum Pengurus Besar
Nahdlatul Ulama (PBNU), meninggal pada 2 Desember 2015 lalu,
nostalgia adalah jejak. Saat kita telah melewati masa lalu, baik getir duka
maupun fatamorgana bahagia, adalah jejak yang pernah kita tinggalkan
dan kita tanggalkan. Tidak bisa kemudian jejak yang telah kita lalui itu
kita ralat untuk perbaikan—jika ada hal yang kita anggap buruk, dan
merenovasi agar lebih baik—jika kebaikan di masa lalu tak sempat kita
maksimalkan.
Jumlah Halaman | 184 |
Penulis | M. Roihan Rikza |
ISBN | 978-623-114-572-7 |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Literasi Nusantara |
Stok Buku | 0 / |