Bermain Peran Untuk Menanamkan Pendidikan Karakter Pada Anak Usia Dini

" Anak usia dini adalah sosok peniru yang handal. Apapun yang mereka lihat, maupun yang mereka dengar akan langsung ditiru olehnya. Sedangkan orang tua dan guru adalah orang yang paling dekat dengannya,sehingga apapun yang orang tua atau guru lakukan akan ditiru oleh anak.
Pendidikan Karakter, merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi anak dalam membetuk anak Indonesia yang berbudi pekerti yang luhur.Untuk menanamkan pendidikan Karakter pada Anak Usia Dini dibutuhkan satu cara yang tepat agar anak mudah untuk mengingat dan melakukan, sehingga akan menjadi suatu kebiasaan.
Melatih anak untuk jujur, bertanggung –jawab, disiplin, sopan, percaya diri, toleransi, cinta damai, tidak mudah seperti kita mengajarkan anak - anak belajar membaca atau menghitung.Namun sikap tersebut akan bisa diterima dan dilakukan anak melalui pembiasaan , dan pengenalan. Nah, untuk mengenalkan sikap - sikap tersebut ,Bermain Peran adalah satu cara yang tepat agar anak mengerti dan dapat melakukan sikap sikap tersebut.Melalui Bermain peran,anak akan melakukan secara langsung sikap – sikap yang akan ditanamkan dan dikenalkan oleh guru, Misalnya;Bermain sebagai Penjual Donat, sebagai Dokter, sebagai sopir Bis, atau sebagai takmir Masjid. Disitu anak – anak akan terlihat bagaimana sikapnya pada saat menjadi salah satu peran. Dan pada saat itu anak- anak akan mengerti bagaimana jika dia berkarakter yang kurang baik , atau bahkan tidak baik, dan mereka akan mengerti dan melihat akibat apabila mereka bersikap atau berkarakter kurang baik."